kutelusuri satu persatu lembaran yang terpampang disana..
ternyata disana sangat banyak terpampang impian-impianku serta motivasi untuk menggapainya.
aku berhenti di sebuah kertas putih berisikan sketsa kamarku yang dulu kubuat untuk mendesain kamar impianku.
wah, sudah lama sekali rupanya aku tak menyalurkan hobby arsitekku,
belakang ini terlalu sibuk dengan berbagai urusan.
lalu kejelajahil lagi kertas-kertas disana jika kurangkum temanya sebagai berikut:
"Al-Qur'an untuk mahkota kebesaran orang tuaku di akhirat"
"beningkan hati, jaga laku dan semua titipannya"
"10 berani sukses ala andre wongso"
" manjadda wa jada, man shabara Zhafira"
"all about dream"
"waktu adalah kehidupan, all about time"
serta sederetan foto2 kenangan.
aku berhenti di satu foto yang mempunyai kekuatan lebih dibanding foto2 lainnya.
mata bulat, bibir merekah berwarna delima, pipi tembem,.."cute"..
yah itu foto "cute" adik bungsuku,,
"Alik" atau dia biasa memperkenalkan dirinya dengan nama "ayyik" belum fasih menyebutkan beberapa huruf..
sekejap rasa kangen menyusuri kalbuku..
duhai adik kecilku yang lucu, imut dan menggemaskan..
masih teringat KK 1 Februari 2006 jam 20.00 ibu mulai merasakan kesakitan,.
dokter telah datang kerumah sejak selesai magrib,.
ibu memang tak mau melahirkan dirumah sakit, ibu lebih senang dirumah ditemani seluruh keluarga tercinta,.
pukul 20.45 itulah saat dimana kamu pertama kali menghirup udara dunia fana ini.
Bapak langsung mengumandanhkan Azan ditelingamu..
yah Azan, yang berarti kamu laki-laki adikku..
tapi, oh...ada yang tak biasa,,
mengapa sejak pertama kali kamu menghirup udara dunia fana ini kamu tak menangis
layaknya bayi biasa yang akan selalu menangis ketika baru lahir..
oh, tidak apakah yang terjadi??
aku cemas,.
dokter pun melakukan berbagai cara yang dia bisa untuk membuatmu menangis..
semua orang harap-harap cemas..
ada apa???
aku melihat ibu yang terbaring lemah ditempat tidur,,.
aku duduk disampingnya sambil berdo'a..
"ya Rabb, perjuangan ibu hamba telah begitu besar..
tolong jangan biarkan perjuangan itu berakhir dengan kesedihan,,
ya Rabb tolong berikan adik hamba kesempatan untuk tumbuh diantara kasih sayang kami,,
biarkan adik hamba dapat menangis dan tertawa layaknya anak2 lain,, aamiin"
itu doaku dinda,.
setengah jam berlalu, dokter hampir menyerah,,
semua usaha yang dia bisa telah dilakukannya.
Bapak menggendongmu disisinya,,
lalu membacakan surah Al-fatiha di depanmu,.
tiba-tiba kamu tersenyum adikku..
yah yang pertama kamu lakukan adalah tersenyum,,
mungkin kamu tahu bahwa kamu akan hidup bahagia ditengah keluarga kita dengan lindungan Rabb.
tapi Bapak mengatakan sesuatu padamu..
"nak, bukan senyummu dulu yang ingin orang liat tapi tangisanmu layaknya anak lain yang baru lahir"
dan sepertinya kamu mengerti dik, lalu sepanjang malam kamu membuat kami tak bisa tidur dengan tangisanmu,..
huaaa..disinilah kebandelan dan kelucuanmu mulai terlihat..
Alik kecilku..
tak terasa lima tahun telah berlalu,,
kini kamu bukan lagi bayi kecil, kini kamu telah tumbuh menjadi kanak-kanak yang hyper aktif,.
ku dengar dari ibu, sekarang kamu sudah hafal beberapa surah-surah pendek dan mengahfal banyak doa-doa.
sampai-sampai terkadang kamu protes dengan KK-kK mu (baca: Ka adi, dek Akbar) kalau mereka malah tida hafal
beberapa do'a yang kamu hafalkan.
kudengar pula kamu sangat pandai bergaul,,
disekolah kamu punya banyak teman dan selalu dinanti kedatangannya,.
kata ibu juga, ketika kamu sampai disekolah diantar Bapak
teman-temanmu selalu menghampirimu dan sangat senang kamu datang
bukan hanya disekolah, anak-anak tetanggapun demikian, bahkan tanpa diminta mereka menjadikanmu panutan
aduh,,aduh adik kecilku rupanya sudah jadi idola..
Alik kecilku,,
maafkan KK,,
KK tidak bisa selalu ada disampingmu, menjagamu dan membimbingmu tumbuh..
KK selalu dengar dari ibu, kalau kamu selalu menanyakan kapan KK pulang..
aduh,, dik..
KK sangat ingin selalu disampingmu, dekat denganmu,
KK selalu kangen dengan tingkahmu yang selalu membuat orang seisi rumah
menjadi tertawa,
KK selalu kangen dengan gaya bicaramuyang sampai usiamu 5 tahunpun masih belum fasih
mengucapkan beberapa huruf..
KK selalu kangen dengan permintaanmu untuk dicium 10 kali di kedua pipimu
sebagai ganti kamu telah melakukan apa yang KK minta..
Alik kecilku,,
mungkin KK tak bisa selalu disampingmu dan membimbingmu dik,,
tapi tenang saja, stiap hari kalau ibu menelpon
selalu kutitipkan pesan-pesan yang harus dan harus dilakukan ibu dalam mendidikmu
kadang malah KK yang menjadi penasehat ibu, dibebagai masalah yang dihadapi
dalam membimbingmu, karena menurut ibu
kamu sangat berbeda dengan kami KK-KKmu bertiga,,
kamu sangat hyper aktif dan selalu membuat ibu kewalahan..
KK bahkan selalu mengikuti beberapa siaran diradio-radio mengenai parenting
agar KK bisa tahu bagaimana mengatasi anak-anak dan mendidiknya dengan baik.
dan KK selalu membaginya ke ibu, agar ibu memperlakukanmu dengan tepat..
tapi KK tak pernah khawatir,
jika ditangan ibu, kamu pasti akan menjadi anak yang baik dan sholeh..
sebait do'a kupanjatkan pada Rabb untukmu dindaku sayang:
"Rabb, hamba mohon
jadikan adik hamba orang yang memiliki hati yang bening,
jadikan adik hamba orang yang memiliki ketaqwaan dan keimanan yang kuat,
jadikanlah ia hamba yang adil dan bijak,
jadikanlah ia seseorang yang dapat menciptakan kebaikan seperti doa yang terkandung dalam namanya
"Halikh"
jadikanlah adik hamba seorang yang dapat memberi banyak syafaat bagi seluruh alam,.
jadikanlah ia Rahmatan Lil Alamin..
aamiin ya Rabbal alamin"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar